Pertukaran Pendapat antara Goenawan Mohamad dan Pramoedya Ananta Toer

Pertukaran Pendapat antara Goenawan Mohamad dan Pramoedya Ananta Toer

Betapa superfisialnya retorika Neo Pujangga Baruisme Goenawan Mohamad dibanding bahasa otobiografis Pramoedya Ananta Toer! Kita bisa gampang menilai siapa yang cuma berbasa basi dalam pertukaran pendapat di bawah!!! (Saut Situmorang)

Surat Terbuka buat Pramoedya Ananta Toer

Goenawan Mohamad
Tempo, Edisi 000409-005/Hal. 96 Kolom Lanjutkan membaca “Pertukaran Pendapat antara Goenawan Mohamad dan Pramoedya Ananta Toer”

MENGUAK TRADISI MENULIS PESANTREN

K.H. A. Azis Masyhuri

Indahnya Menuangkan Gagasan dalam Tulisan

“Menulis adalah sebuah eksotisme, bahkan membuat segala sesuatu menjadi indah”. Begitulah kata Tahar Ben Jelloun. Dan memang aktifitas menulis pada dasarnya merupakan salah satu pilihan berkreatifitas yang cukup menantang dalam rangka aktualisasi diri bagi mereka yang bergelut dengan dunia pengetahuan dan intelektualitas. Termasuk di dalamnya masyarakat pesantren, yang sejak awal sejarahnya memang memfokuskan diri pada kajian keislaman. Dalam konteks ini, setidaknya ada dua alasan penting mengapa aktifitas menulis menjadi hal yang menarik. Lanjutkan membaca “MENGUAK TRADISI MENULIS PESANTREN”