Charles Baudelaire (1821-1867)

Written by Nurel Javissyarqi
Translated by Agus B. Harianto

MABUKLAH!
Charles Baudelaire

Meski selalu mabuk. Terang sudah: itulah masalah satu-satunya. Agar tidak merasakan beban ngeri Sang Waktu yang meremukkan bahu serta merundukkan tubuhmu ke bumi, mestilah kau bermabuk-mabuk terus-terusan. Tetapi dengan apa? Dengan anggur, dengan puisi, dengan kebajikan, sesuka hatimu. Tetapi mabuklah! Lanjutkan membaca “Charles Baudelaire (1821-1867)”

Alexander Sergeyevich Pushkin (1799-1837)

Written by Nurel Javissyarqi
Translated by Agus B. Harianto

KEPADA PENYAIR
Alexander Pushkin

Pantangkan penyair, mengharap sanjung yang ramai.
Riuh tepuk mereka sebentar mati gemanya;
Lalu kaudengar putusan timbangan Pak Tolol
Dan ketawa halayak yang bikin hati patah;
Tapi andai kau teguh, tak guncang dan sederhana,
Rajalah engkau dan nasib raja hidup sendiri. Lanjutkan membaca “Alexander Sergeyevich Pushkin (1799-1837)”