Menunggu Seharian

Karya: Ernest Hemingway
Penerjemah: Rambuana *

Ia masuk ke dalam kamar untuk menutup jendela, saat kami masih di tempat tidur dan kulihat ia tampak sakit. Ia menggigil, wajahnya pasi, dan ia berjalan pelan seakan linu, meski hanya untuk bergerak.

“Ada apa, Schaltz?”

“Aku sakit kepala.”

“Sebaiknya kamu kembali tidur.”

“Tidak. Aku tidak apa-apa.” Lanjutkan membaca “Menunggu Seharian”